Amoplusmagz
Leonardi Gunawan, Founder Linear Autosound : Utamakan Kepuasan Customer & Tebarkan Edukasi Car Audio Leonardi Gunawan, Founder Linear Autosound : Utamakan Kepuasan Customer & Tebarkan Edukasi Car Audio
Menurutnya, sedikitnya ada empat hal yang harus diperhatikan untuk para pemula dan praktisi car audio bila mengikuti kontes audio. "Pertama, bermental kuat. Kedua, jangan... Leonardi Gunawan, Founder Linear Autosound : Utamakan Kepuasan Customer & Tebarkan Edukasi Car Audio

Leonardi Gunawan, Founder Linear Autosound : Utamakan Kepuasan Customer & Tebarkan Edukasi Car Audio

Serpong, amoplusmagz.com – Tahun ini, delapan belas tahun sudah, Workshop Linear Autosound  eksis di dunia car audio Indonesia. Perjalanan yang lumayan panjang dan akan terus memanjang tentunya sepanjang Workshop Linear Autosound berdiri dan berkembang. Eksistensi memanjang ini tak lepas dari passion dan hobi terhadap car audio yang dimiliki sang founder alias pendiri Linear Autosound, Leonardi Gunawan.

Linear-Autosound-amoplusmagz
Oops...
Slider with alias cuteslide2 not found.
Oops...
Slider with alias runslide2 not found.

Leonardi Gunawan mengawali kiprah dan bersentuhan lebih intim dengan car audio selepas menyelesaikan kuliah Teknik Elektro Akustik di Universitas Satyawacana, Salatiga, Jawa Tengah, tahun 2003. Selama kurang lebih dua tahun pascalulus kuliah, dia pun memperdalam ilmu dan mengembangkan networking di dunia car audio, mulai dari bertanya dan bertemu teman-teman sehobi, membaca majalah terkait car audio secara rutin, hingga bersekolah khusus tentang car audio.

“Ya, mau terjun ke dunia car audio, tapi gak tau mau kemana,” buka Leonardi saat ditemui Amoplus, Mei 2023. Karena itulah, Leonardi berinisiatif untuk masuk sekolah car audio. “Saya pun belajar di sekolah Koh Wahyu,” lanjutnya. Di sekolah tersebut, banyak hal diperoleh Leonardi, selain ilmu juga jaringan. “Paling penting jaringan,” tambahnya.

Mengiringi aktivitas tersebut, Leonardi pun rutin melakukan instalasi car audio mobil-mobil temannya di rumahnya. Merasa memiliki modal awal yang cukup ditambah dukungan moril teman-teman, tahun 2005, Leonardi pun mendirikan Workshop  Linear Autosound. Menurutnya, nama linear yang digunakan memang memberi makna yang kuat dan menjadi “ruh” dalam pelayanan.

“Ya, linear itu, dari pelan, sedang, kencang, suara bagus. Dari murah, sedang, mahal, suara bagus,” terang pria ramah ini. Filosofi yang dianut dan dijaga inilah yang membuat Workshop Linear Autosound yang memang dikhususkan menginstalasi SQ (Sound Quality) sejak dibuka tahun 2005 terus bertambah customernya. Bahkan, tak sedikit customer yang pernah instalasi sistem car audio pada tahun 2005 tetap setia mengunjungi workshopnya. “Ada juga customer yang dulu masih manajer sampai menjadi direktur masih datang ke workshop,” jelas Leonardi.

Leonardi dan tim senantiasa memberikan pelayanan terbaik, mulai dari konsultasi hingga instalasi yang bagus sehingga membuat customer puas.

“Yang penting customer happy. Customer happy, kita kecipratan rezeki dan pasti datang lagi,” ungkap Leonardi.

Selain berupaya terus memuaskan customer, Leonardi pun berupaya berbagi ilmu dengan memberikan edukasi terkait car audio. Hal ini tak lepas dari keinginannya agar ke depan, car audio Indonesia terus berkembang dan memiliki “standar”. Dengan kata lain, para installer bisa melakukan instalasi dengan benar dan optimal secara hasil. Untuk itulah, dia mendirikan sekolah car audio yang dibuka sejak tahun 2012 hingga sekarang.

Workshop yang terletak di pinggir jalan Serpong ini memulai dengan jumlah murid 3-4 orang, perlahan terus bertambah. Bahkan, dalam kurun waktu tertentu, sekolah car audio ini pun sempat membuka kelas malam agar murid yang daftar bisa tertampung. Kini, kelas malam sudah tidak ada lagi karena pertimbangan teknis dan efektivitas. Namun, kelas reguler masih terus terisi murid yang umumnya para pemilik toko audio.

Untuk para installer muda dan pemula, Leonardi terus memberi semangat dan sharing. Terlebih, bila mereka ingin atau aktif berkompetisi dalam kontes audio.

Menurutnya, sedikitnya ada empat hal yang harus diperhatikan untuk para pemula dan praktisi car audio bila mengikuti kontes audio. “Pertama, bermental kuat. Kedua, jangan takut kalah, dan ketiga, belajar terus, serta keempat, yakin pasti menang,” tutup Leornadi yang juga aktif sebagai juri di berbagai kontes audio.

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *