Amoplusmagz
DXIC Punya Karya DXIC Punya Karya
Anak club tak selalu bermain di sektor mesin dan eksterior, tapi ada juga yang bermain di audio. DXIC Punya Karya

Anak club tak selalu bermain di sektor mesin dan eksterior, tapi ada juga yang bermain di audio.

Amoplus Magazine – Sejauh yang pernah kami temui sebagian besar anggota komunitas lebih tertarik mengutak-atik sektor mesin ketimbang yang lainnya. Tapi ada satu komunitas mobil yang dimana para anggotanya cukup banyak bermain di sektor audio. Komunitas tersebut adalah DXIC (Daihatsu Xenia Indonesia Club). Di dalam tubuh DXIC kami cukup banyak menemukan mereka yang bermain audio. Salah satunya adalah Yayan, pemilik Xenia yang gambarnya kami tampilkan di bahasan kali ini.

DXIC-Jakarta-1

Untuk urusan audio aliran yang dianut oleh Xenia ini lebih condong ke arah SQL. Hal tersebut dapat terlihat jelas dari komposisi perangkanya. Di slot head unit terpasang Pioneer seri AVH-P4350 sebagai mainsource. Sedangkan untuk penghasil suara di kabin depan ada satu set speaker 3way Nakamichi.

DXIC-Jakarta-2

Beralih ke bagian belakang, di sini ada dua subwoofer JBL dan dua speaker coaxial dari Venom. Untuk subwoofer, keduanya ditempatkan dalam box ported di bagian belakang. Sebagai tenaga penggeraknya, ada dua amplifier yang juga diaplikasikan. Masing-masing dari mereka adalah amplifier 4 kanal Venom Black dan monoblok Braxtone 2500 1D. Amplifier Venom mendapat tugas untuk menggerakan speaker split dan coaxial, sementara untuk monoblok Braxtone ditugaskan untuk mendrive subwoofer.

DXIC-Jakarta-4

Selain ubahan di sektor audio, sang pemilik juga nampaknya turut melakukan ubahan pada bagian eksterior. Ubahan yang dlakukan pada bagian eksterior tersebut diantaranya adalah penggantian Velg menggunakan ring 18 HRE, dan knalpot yang kini menggunakan HKS.

DXIC-Jakarta-3

Genre SQL memang cenderung lebih disukai para anggota komunitas mobil seperti Yayan ini. Kenapa ? salah satu alasannya adalah karena mobil-mobil SQL ini identik dengan suasana yang meriah, ramai, dan riang. Maka dari itu sangat tepat bilamana diaplikasikan oleh mereka yang aktif di club mobilnya. Biasanya ketika “kopdar” mobil-mobil seperti ini sering kali dijadikan sarana untuk menghidupkan suasana

DXIC-Jakarta

Mobil ini menunjukan bahwa tak semua anak club senang bermain di area mesin. Nyatanya segelintir orang malah lebiih tertarik mengutak-atik sektor audio-nya. Semua kembali lagi pada pribadinya masing-masing. Sebetulnya dengan pengaplikasian audio seperti ini sang pemilik sudah mendapatkan cukup banyak manfaat. Salah satunya seperti tadi kami sebutkan di atas, sistem seperti ini bisa dijadikan sebagai sarana pemecah suasana saat berkumpul bersama teman-teman komunitas.

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *