Meski dibangun dengan budget minim audio di mobil ini tetap mampu sajikan performa terbaiknya
Amoplus Magazine – HRV putih ini kami jumpai saat sosoknya sedang diiikut sertakan dalam sebuah ajang kompetisi car audio di bilangan kota Yogyakarta. Sebetulnya ia berasal dari Surabaya, namun karena pemiliknya merupakan seorang petarung sejati, jarak Surabaya-Yogyakarta tak menghalangi niatnya untuk tetap ikut berkompetisi di kota gudeg tersebut.
Audio pada mobil ini digarap oleh gerai audio Mobiltronik Surabaya yang dinahkodai oleh Ricky. Sejauh ini nama Mobiltronik Surabaya dikenal harum di industry car audio tanah air. Selain karena prestasi yang mentereng, workshop satu ini juga dikenal kerap kali melahirkan mobil-mobil dengan audio bernilai fantastis. Namun kali ini kami akan coba membedah salah satu mobilnya yang masuk kategori low budget. Kira-kira seperti apa sistemnya ? langsung saja simak bahasannya sebagai berikut.
Tempat head unit diisi oleh perangkat double din dari Kenwood seri DDX5035BT. Kemudian di sektor speaker depan kini komposisinya diubah menjadi 3way. Speaker yang digunakan untuk mengisi kabin depan adalah Flux. Meski harganya terbilang ekonomis namun speaker satu ini memiliki reproduksi suara yang baik. Untuk para pembaca yang mungkin sedang mencari speaker dengan budget minimalis, perangkat satu ini layak dimasukan dalam salah satu daftar pembelian.
Lanjut ke bagian pengolah dan penguat suara. Di HRV ini terpasang dua amplifier Ground Zero dan satu prosesor Audison Bit Ten. Ketiganya terpasang di bagian belakang. Satu amplifier ditugaskan untuk mendrive speaker 3way depan dengan pola semi aktif. Midbass langsung ke amplifier, sedangkan midrange dan tweeter masuk terlebih dahulu via passive crossover. Amplifier kedua bertugas untuk menghidupkan subwoofer. Sementara itu untuk seluruh proses pengolahan suara dilakukan melalui prosesor Audison Bit ten.
Di bagian belakang terpampang sesosok subwoofer dalam box sealed. Di bagian depan subwoofer tertulis label MMATS Profesional Audio. Pada sistem di mobil ini ia bertugas untuk memainkan suara di frekuensi yang paling rendah.
Seperti mobil-mobil rombakannya yang lain, Ricky memang selalu membuat hasil karyanya serapih mungkin. Seperti yang terlihat, meskipun sebetulnya sistemnya sederhana namun semuanya ditata dengan rapih dan baik. Sehingga tak hanya suaranya saja yang dapat dinikmati, secara kasat mata sistem yang terpasang pun terbilang enak untuk dilihat.
No comments so far.
Be first to leave comment below.