Amoplusmagz
Sinergi Presisi 2 Way Audi Sinergi Presisi 2 Way Audi
Konfigurasi yang diracik installer F1 Audio Jakarta sejatinya memang menginginkan penggunaan perangkat car audio yang tak banyak, tapi mampu "bersinergi" sehingga menghasilkan reproduksi... Sinergi Presisi 2 Way Audi

Sinergi Presisi 2 Way Audi

 

Jakarta, amoplusmagz.com – Konsep speaker 2 way yang didukung 2 driver, tweeter untuk mereproduksi suara tinggi yang berada dalam rentang frekuensi 3kHZ hingga 20 kHZ dan woofer untuk mereproduksi suara rendah yang berada dalam rentang frekuensi 30 HZ hingga 160 HZ, masih menjadi daya tarik penikmat car audio sehingga selalu menjadi pilihan utama sebagian penikmat car audio. Ini tak lepas dari berbagai kelebihan teknis yang dimiliki. Misalnya, keberadaan 2 driver pada speaker menyebabkan ukuran kabinet yang diperlukan tidak terlalu besar sehingga tak banyak space yang digunakan saat dipasang. Selain itu, juga kemampuannya untuk mereproduksi suara terbilang oke.

Konsep sistem 2 way ini pula yang dipilih workshop FI Audio Jakarta saat memenuhi permintaan klien bernama Wijaya Handaya untuk memodifikasi mobil Audi merah miliknya dengan tetap mempertahankan head unit “bawaan” Audi menjadi jantung sistem car audionya.

Untuk itu, installer F1 Audio Jakarta pun memilih perangkat pendukung sistem car audio yang dianggap mampu optimal bersinergi.

workshop-FI-Audio-amoplusmagz
Oops...
Slider with alias cuteslide2 not found.
Oops...
Slider with alias runslide2 not found.

Untuk mengolah sinyal audio dari head unit “bawaan” Audi, sang installer  menggunakan DSP amplifier Musway 8 channel yang didukung amplifier class D 8 kanal dan 10 kanal DSP. DSP amplifier ini memiliki Signal-to-noise Ratio ≥90dB, dengan respon frekuensi 15 Hz – 22 kHz (-3dB), Dual 32bit, serta teknologi 330 MIPS DSP yang dapat dikontrol via software PC dan aplikasi. Selain DSP amplifier Musway 8 channel, sang installer pun melekatkan monoblok Crescendo.

DSP amplifier Musway 8 channel ini menguatkan sinyal audio yang bakal direproduksi deretan speaker yang menggunakan speaker asal pabrikan Inggris, MOREL Maximus. Speaker ini dikenal memiliki suara yang musical, tonal balance harmonis, distorsi rendah serta efisiensi tinggi. Speaker ini cocok untuk pemasangan langsung head unit (aplikasi OEM) maupun menggunakan power amplifier. Secara teknis, model ini memiliki impedansi 4 ohm, power rata 60 watt, power max 120 watt, serta sensitivitas 94dB (2.83V/1m). Pada woofer menggunakan midbass paper treated dengan ukuran diameter voice coil 28mm, kabel voice coil tembaga, dan magnet yang menggunakan sistem magnet hybrid. Sedangkan pada tweeter menggunakan tweeter soft dome textile dengan ukuran diameter voice coil, kabel voice coil tembaga, serta magnet Neodymium. DSP amplifier Musway 8 channel ini melakukan drive untuk speaker Morel Maximus baik tweeter maupun woofer.

Serupa dengan tugas yang diemban DSP amplifier Musway, power amplifier monoblock kelas D dengan built in active HPF (subsonic) and LPF ini merupakan power amplifier unggulan Crescendo Audio. Power yang dilapisi alumunium peredam panas ini mampu menyalurkan daya maksimal 1200W, sangat cocok untuk mengangkat subwoofer.  Secara teknis, monoblock ini memiliki daya 1 x 450W @4ohm, 1 x 700W @2ohm, dan 1 x 1200W @1ohm.

Monoblock Crescendo audio ini melakukan drive untuk subwoofer Ground Zero 12”. Subwoofer unggulan Ground Zero ini dapat memenuhi semua “tuntutan” pada reproduksi bass dalam wadah yang sesuai.

Konfigurasi yang diracik installer F1 Audio Jakarta sejatinya memang menginginkan penggunaan perangkat car audio yang tak banyak, tapi  mampu “bersinergi” sehingga menghasilkan reproduksi suara yang penuh presisi yang menyamankan kuping klien dalam kabin Audi merah solid yang sudah dilengkapi air suspension atau yang lebih dikenal dengan airsus yang memungkinkan mobil bisa menjadi lebih ceper.

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *