Selepas masa break in sosoknya kian Berjaya di sejumlah kompetisi car audio di tanah air
Amoplus Magazine – Mobil besar ini pertama kali kami temui sosoknya kurang lebih pada sekitar akhir tahun lalu. Saat itu menurut sang installer audionya baru saja selesai dibangun. Sempat diujikan dalam sebuah kompetisi, namun hasil perdananya justru belum begitu maksimal. Layaknya sebuah mesin yang baru menjalani penjajakan, untuk benar-benar bisa berjalan dengan baik tentunya ia perlu waktu untuk mengadaptasi semua komponen yang ada didalamnya. Perangkat audio pun kurang lebih sama. Ia memerlukan masa break in terlebih dahulu sebelum benar-benar memuncak ke performa terbaiknya. Hal itu sepertinya yang dialami oleh sistem audio di Trailblazer ini.
Setelah melalui masa break in, perlahan sistemnya mulai menunjukan performa terbaik. Hal tersebut sekaligus dibuktikan ketika ia diturunkan dalam parade kontes audio di gelaran IIMS 2018 lalu. Tak tanggung-tanggung, pada ajang yang berlangsung selama sepuluh hari tersebut mobil ini sukses merumahkan 7 trophy sekaligus dari beberapa kategori berbeda yang diikutinya. Mengenai apa saja yang terpasang di dalamnya, berikut akan kami coba bedah satu per satu.
Source pemutar file audio pada mobil ini dipercayakan pada “spion†canggih lansiran Bewith. Selain bentuknya yang terbilang unik, nyatanya untuk urusan reproduksi suara ia juga memiliki kualitas yang baik. Di era Hi Res seperti sekarang ini rasanya cukup penting sebuah head unit memiliki fitur untuk dapat melumat file-file Hi Res audio. Kabar baiknya hal tersebut sudah dapat dilakukan oleh “spion†canggih lansiran Bewith ini.
Komposisi speaker depan menggunakan kombinasi dari Bewith (tweeter) dan Mercury (midrange & midbass). Placement midbass dalam hal ini diberikan sedikit treatment oleh sang installer, dengan membuatkannya sejenis baffle di dalam doortrim, sehingga suaranya bisa menjangkau ke area freuensi yang lebih rendah. Nah untuk penyembur suara terendahnya, satu buah subwoofer Venom tak lupa ditanamkan di bagian belakang mobil. Di bagian belakang ia bersarang dalam box sealed dan dibunyikan oleh amplifier Mercury.
Bersanding dengan letak amplifier Mercury terdapat prosesor Venom Pandora VPR 4.6. Ia merupakan prosesor yang didalamnya sudah terintegrasi dengan amplifier. Jadi selain bertindak sebagai pengolah suara ia juga bisa diandalkan untuk membunyikan speaker split. Jadi dalam mobil ini ia mengemban tugas untuk menghidupkan speaker depan, sekaligus mengolah suaranya agar terdengar lebih rapih dan tertata
Audio di mobil ini merupakan buah karya dari workshop Sinar Jaya Harmony yang bermarkas di bilangan BSD Autopart, Serpong, Tangerang Selatan. Saat berita ini ditulis kabarnya mobil ini masih akan terus berpetualang di kancah kontes audio mobil tanah air.
No comments so far.
Be first to leave comment below.