Amoplusmagz
Helix DSP Ultra, TERBARU DARI HELIX Helix DSP Ultra, TERBARU DARI HELIX
Helix kembali meluncurkan satu produknya di lini prosesor. Produk tersebut adalah Helix DSP Ultra. Produk asal Jerman ini dirancang dengan delapan input dan 12... Helix DSP Ultra, TERBARU DARI HELIX

Amoplus Magazine – Setelah sukses dengan seri DSP Pro MK2, kini Helix kembali meluncurkan satu produknya di lini prosesor. Produk tersebut adalah Helix DSP Ultra. Produk asal Jerman ini dirancang dengan delapan input dan 12 output, dengan laju sampling 96 kHz untuk melumat sinyal audio melebihi 40 kHz. Perangkat ini memiliki banyak fitur canggih untuk pengolahan suara. Fleksibilitas yang tinggi juga membuatnya banyak disukai oleh para installer.

DSP Ultra menampilkan delapan input RCA, masing-masing mampu menerima sinyal hingga 8 volt. Sensitivitas dari delapan input dapat disesuaikan menggunakan satu set delapan potensiometer analog.

Sejatinya Helix DSP Ultra mencakup ADEP.3, sirkuit input tingkat tinggi yang memenuhi diagnosis dan system pemantauan di amplifier pabrik tanpa pemuatan dan masalah potensial yang disebabkan oleh resistor sederhana. Sirkuit ADEP ini dapat dilewati menggunakan jumper jika sumber sinyal melebihi 11 volt, karena saluran bertenaga lebih tinggi ini tidak mengandung sirkuit diagnosis.

Oops...
Slider with alias cuteslide2 not found.
Oops...
Slider with alias runslide2 not found.

DSP Ultra mencakup serat optik TOSLINK dan input digital RCA koaksial untuk digunakan dengan modul integrasi sistem audio pabrik atau pemutar media yang berdiri sendiri. Sistem ini dapat menangani sinyal digital dengan laju pengambilan sampel antara 12 dan 192 kHz pada koneksi coax dan hingga 96 kHz pada input TOSLINK.

Saat mengoprasikan perangkat ini kami disuguhi berbagai opsi konfigurasi sistem yang mengesankan. Semua dapat dilihat di penganalisa sinyal input. Dari sana, sinyal dapat dialihkan melalui panel Routing Virtual baru, di mana beberapa kanal dapat dijumlahkan bersama-sama untuk setiap output. Hingga empat sumber dapat dimasukkan ke saluran virtual tunggal, dan sistem menyediakan equalizer parametrik 30-band global, delay, fase (pada saluran subwoofer virtual) dan kontrol level output. Secara total, ada delapan saluran virtual, yang mana dapat dialihkan ke salah satu dari 12 output.

Virtual routing bermanfaat ketika sobat ingin membuat saluran pusat. Sobat bisa menjumlahkan input midrange dan tweeter, menerapkan time correction sinyal yang diperlukan, kemudian mengaktifkan pemrosesan RealCenter. Saluran virtual tersebut kemudian dapat dialihkan ke output untuk midrange (dengan bandpass crossover diterapkan) dan ke output tweeter dengan filter hi pass. Equaliser yang diintegrasikan ke dalam saluran virtual memungkinkan sobat untuk mempertahankan hubungan fase antara mid dan tweeter sambil menyesuaikan respons akustik dari speaker.

Pada pengujian yang kami lakukan, kami mencoba hamper semua fitur yang disediakan. Helix DSP Ultra  memiliki fitur yang sangat kaya. Kami sangat dimanjakan ketika memainkan beberapa fitur di dalamnya. Tak hanya baik, ia juga sanggup menghasilkan suara yang benarbenar sesuai seperti yang kita inginkan. Untuk sobat sekalian yang gemar ikut serta dalam kontes sepertinya perangkat ini cocok untuk dijadikan salah satu perangkat andalannya.

Masing-masing dari 12 kanal output 8-volt mencakup crossover high dan low-pass dengan Bessel, Chebyshev, Linkwitz-Riley, Butterworth. Selain itu sobat juga bisa menentukan respons kemiringan hingga -42 dB / oktaf, time delay yang dapat disesuaikan sekecil 0,14″ atau 1ms, 30 band EQ dengan pilihan grafik, parametrik, penyesuaian fase dalam kenaikan 5,625 derajat, dan, penyesuaian tingkat output.

Di luar itu, Helix telah memasukkan empat fitur pemrosesan sinyal yang unik. Fitur RealCenter menyesuaikan tingkat output speaker saluran mid secara real time untuk membantu menciptakan panggung suara yang stabil di posisi duduk pengemudi dan penumpang. Fitur Augmented Bass Processing membuat subharmonik dengan menganalisis konten frekuensi dari sinyal audio untuk menciptakan apa yang mereka sebut sebagai “reproduksi bass yang lebih rendah dan lebih gelap.” Fitur StageXpander dapat disesuaikan untuk memperluas soundstage. Sebagai opsi tambahan, sobat bisa menambahkan Helix Director untuk opsi kendali jarak jauh. Dengan perangkat tambahan tersebut sobat bisa memuat pengaturan awal sistem yang berbeda, melakukan penyesuaian pada system atau menyempurnakan tingkat output subwoofer.

SPESIFIKASI

• Inputs:
8 x RCA / Cinch,8 x Highlevel speaker input
1 x Optical SPDIF (12 – 96 kHz)
1 x Coax SPDIF (12 – 192 kHz), 1 x Remote In
• Input sensitivity:
RCA / Cinch 1 – 8 Volts, Highlevel 4 – 32 Volts
• Outputs :
12 x RCA / Cinch, 1 x Remote Out
• Output voltage:
8 Volts
• Frequency response:
10 Hz – 44,000 Hz
• DSP resolution:
64 Bit
• DSP power:
2 x 295 MHz (2.4 billion MAC operations/second)
• Sampling rate:
96 kHz
• DSP type :
2 x Audio signal processor
• Signal converters:
A/D: Asahi Kasei 32 Bit, D/A: Asahi Kasei 32 Bit
• Signal-to-noise ratio digital input:
117 dB (A-weighted)
• Signal-to-noise ratio analog input:
111 dB (A-weighted)
• Total harmonic distortion (THD+N) digital input:
< 0.0004 %
• Total harmonic distortion (THD+N) analog input:
< 0.001 %
• IM distortion (IMD) digital input :
< 0.002 %
• IM distortion (IMD) analog input:
< 0.004 %
• Crosstalk :
> 90 dB
• Operating voltage:
9.6 – 18 Volts (max. 5 sec. down to 6 Volts)
• Current draw:
650 mA
• Max. remote output current:
500 mA
• Dimensions (H x W x D):
40 x 177 x 170 mm / 1.58 x 6.97 x 6.69“

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *