Amoplusmagz
Asawendo  (Rumah Audio Indonesia) : Mengenali Suara “Buruk” Asawendo  (Rumah Audio Indonesia) : Mengenali Suara “Buruk”
Dengan mengenal jenis-jenis suara buruk dan cara memperbaikinya maka suara car audio kita akan semakin baik dan berkualitas. Asawendo  (Rumah Audio Indonesia) : Mengenali Suara “Buruk”

Jakarta, amoplusmagz.com – Kita sering berdiskusi perihal suara yang baik namun apakah kita juga sudah mengenali suara yang buruk atau jelek?  .Asumsinya adalah rekaman aslinya sudah direcord, dimixing dan di mastering dengan baik dan informasi musiknya sudah utuh dan seimbang baik dari sisi tonal balance, staging imaging, timbre dan linearity. serta seluruh aspek teknis lainnya

asewendo-amoplusmagz
Oops...
Slider with alias cuteslide2 not found.
Oops...
Slider with alias runslide2 not found.

Nah ketika direproduksi ternyata hasil reproduksinya  buruk atau jelek misalnya:

 

  1. Suara yang dihasilkan volumenya terlalu keras dan cenderung kasar (over loud and harsh sound)
  2. Suara yang dihasilkan distorsinya besar (distorted sound)
  3. Suara yang dihasilkan highnya terlalu besar (over high)
  4. Suara yang dihasilkan highnya terlalu kecil (under high)
  5. Suara yang dihasikan midnya terlalu besar (over mid)
  6. Suara yang dihasilkan midnya terlalu kecil (recessed mid)
  7. Suara yang dihasilkan lownya terlalu berlebihan (over bass)
  8. Suara yang dihasilkan lownya terlalu kurang (under bass)
  9. 9. Suara yang dihasilkan high, mid dan low tidak .nyambung (disconnected sound)
  10. Suara yang dihasilkan cenderung kaku (hard sound)
  11. Suara yang dihasilkan tidak dynamic dan kurang linear (compressed and non linear sound)
  12. Suara yang dihasilkan terasa dibuat buat atau dimanis maniskan (overtone sound)
  13. Suara yang dihasilkan sempit tidak ada image, dimensi dan perspektif yang utuh (narrow and cramped sound)
  14. Suara yang dihasilkan maunya emosi penyanyinya keluar yang ada malah kita emosi tingkat dewa.
  15. Suara yang dihasilkan maunya soulfullkenyataannya malah jadi soul less.

 

Yang jelas hati2 sama suara jelek karena suara jelek itu menular dan buat kesehatan kita menurun alias stress. Yang perlu disampaikan di sini bahwa sepanjang perangkatnya normal dan baik-baik saja maka suara car audio yang buruk sebenarnya tidak disebabkan oleh MAHAL dan MURAHnya perangkat .

 

Jadi apa hal yang menjadi penyebab suara car audio cenderung buruk?

 

Biasanya adalah

  1. Mindset dan ego kita yang telalu besar. Hanya mau pendekatan tertentu padahal solusinya pendekatan lainnya. Misalnya maunya 2waypadahal solusinya 3 way untuk kasus yang dihadapi.

 

  1. Kesalahan dalam melakukan matching perangkat audio. Contohnya input DSP sensitive sedangkan output head unit terlalu besar sehingga suaranya clipping atau terdistorsi.

 

  1. Kesalahan dalam melakukan setting suara.  Misalnya salah crossover, salah time alignment, salah eq dll

Dengan mengenal jenis2 suara buruk dan cara memperbaikinya maka suara car audio kita akan semakin baik dan berkualitas.

 

Semoga bermanfaat

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *