Timeless Audio Design

Amoplus Magazine - Membuat mobil demo yang representatif dan bisa digunakan sehari-hari bukan hal yang mudah. Berbeda kalau mobil yang hanya sekedar dipasang audio saja. Mungkin dalam hitungan beberapa jam saja sudah selesai

Sunda Motor, namanya sudah terkenal sebagai penjual berbagai aksesoris mobil termasuk audio. Pelayanan yang ramah dan harga yang kompetitif selalu jadi yang utama. Kini Sunda Motor mulai melangkah lebih jauh, yaitu memasarkan produk audio yang mempunyai kualitas tinggi. Oleh karenanya kehadiran sebuah mobil demo yang mempunyai tatanan suara yang baik dengan desain yang mantap mutlak diperlukan.

Banyak penjual lebih menyukai mobil demo yang terlihat “wah”, terlihat menarik, bersuara nyaring dan berdentam-dentam. Sunda Motor lebih memilih suatu design yang terlihat “umum” yang dirasa selalu disukai pemilik kendaraan. Jadilah sebuah design yang terlihat “sederhana”. Nyaris tampak tidak ada ubahan, bagian bagasi juga terlihat lapang. Tapi kalau mengenai kualitas suara jangan ditanya. Tatanan suaranya sungguh rapih, staging imanging yang baik, plus tonal balance yang sempurna. Berikut tahapan pemasangan yang dikerjakan terhadap Nissan Juke putih milik Rizky ini.

Pemasangan Sound Damping
Siapa bilang mobil baru dengan design yang futuristik memiliki akustik yang baik. Malah sebaliknya, banyak yang perlu dibenahi. Terlihat ketika bagian dalam mobil ini di terondoli. Bagian atap misalnya. Terlalu banyak bagian yang luas dengan pelat yang cenderung tipis. Namun hal tersebut tidak masalah bagian tersebut diberi tambahan tulang logam, kemudian beberapa bagian diberi sealer dan difinishing dengan peredam bermerek StP.

Selain bagian atap, bagian lainnya seperti lantai dan di balik pintu, semuanya diberi lapisan peredam. Tidak hanya satu macam, tapi bermacam-macam sesuai fungsinya.

Penambahan Rangka Besi
Meski seluruh bagian yang berkemungkinan vibrasi telah diberi peredam, tapi penambahan perangkat audio juga bisa menimbulkan masalah baru. Supaya hal tersebut tidak terjadi dibuat dudukan untuk power dan box subwoofer. Dudukannya dibuat menggunakan rangka logam, yang kokoh dan kuat. Dengan adanya rangka ini, penempatan box subwoofer dan box untuk power benar-benar rigid, melekat.

Head Unit
Untuk head unit, dipilih merek Kenwood tipe DNR8015BT. Head unit ini tergolong canggih. Beberapa fitur modern ada di dalamnya seperti mirroring dan wifi receiver. Untuk audio sebenarnya sudah cukup advance, ada digital time aligment dan ekualiser 13 band. Tapi untuk fitur audio tidak digunakan. Head unit ini dipilih karena reproduksi suaranya bagus dan kemudian banyak fitur-fitur yang memudahkan pengguna dan modern tadi.

Processor
Khusus untuk pemrosesan sinyal audio pada sistem yang advance seperti ini, prosesor sederhana yang ada pada head unit tidaklah cukup. Untuk itu digunakan prosesor yang lebih “pro”, yaitu Mosconi 4to6. Pada prosesor ini dilakukan berbagai pengaturan. Yang pertama crossover, lalu pengaturan time alignment dilakukan sehingga suara dari masing-masing speaker tiba di telinga pendengar dengan fasa yang sama. Kemudian ekualisasi dapat dilakukan secara independen untuk masing-masing kanal yang ada termasuk subwoofer.

Power Amplifier

Sistem pada Nissan Juke ini menggunakan dua buah power amplifier empat kanal. Keduanya merupakan power dengan merek dan tipe yang sama yaitu Flux FS804. Namun peruntukannya berbeda. Satu power untuk mendrive tweeter dan midrange, sedangkan satu power lagi untuk midbass dan dua kanal berikutnya dibridge untuk subwoofer.

3 way

Untuk menghasilkan suara di atas dashboard dengan bentangan  frekuensi yang lengkap, digunakan speaker dengan system 3 way. Merek yang digunakan adalah Flux dengan tipe MC361.  Tweeter dan midrange ditempatkan di atas dashboard, sedang midbass nya di dalam doortrim pintu. Khusus untuk midbass penempatannya di buat dudukan baru dengan arah yang tepat. Kemudian penutup plastinya diganti dengan jaring-jaring yang terbuat dari logam.

Subwoofer 12 inci

Banyak penggemar sistem sound quality menyukai subwoofer berukuran 10”, tapi untuk di Juke ini 12” dirasa lebih pas. Diameter yang besar membuat tekanan suara dalam kabin menjadi lebih nyata dan terasa.

AmoPlus sempat melihat penginstalasian dari Nissan Juke ini, awalnya tampak rumit. Tapi setelah semuanya jadi dan dipasang, terlihat seolah-olah tidak ada yang berubah di banding Juke standar Sama sekali tidak ada pemasangan speaker ataupun perangkat lain yang mengganggu pemandangan mata. Apalagi sampai menyulitkan pengendalian kendaraan. Semuanya tampak tertata dengan rapih di tempatnya. Tampak “standar”, tapi akustik dan suara yang dihasilkan sangat jauh di atas standar. Ini yang merupakan instalasi audio di dalam mobil yang tetap akan ada dan di sukai oleh banyak orang.