Simple, Easy listening

Amoplus Magazine – Sekilas, bila hanya dilihat dari tampilan luarnya saja BRV ini mungkin akan nampak biasa-biasa saja. Dalam artian penampilannya tak jauh berbeda dari mobil-mobil sejenis pada umumnya. Sang pemilik memang tak melakukan ubahan terlalu banyak pada bagian ini. Ia hanya memfokuskan perombakan pada bagian dalamnya saja, yaitu pada sector audio.

Audio di mobil ini mengadopsi aliran SQ (sound quality). Mengingat BRV ini merupakan mobil harian sang pemilik, jadi aliran SQ dinilai lebih tepat untuk diaplikasikan di dalamnya. Dengan begitu ia bisa lebih sering menikmati sistem tersebut saat dalam perjalanan, saat menembus padatnya jalanan di perkotaan.

Audio di mobil ini dibangun oleh workshop Clinik Car Audio yang berlokasi di bilangan Sidoarjo, Jawa timur. Perangkat yang digunakan terdiri dari beberapa macam merek produk. Sang installer meraciknya satu per satu hingga menjadi satu kesatuan sistem yang harmonis. Mengenai apa saja yang terpasang, berikut kami sajikan ulasannya.

Di tempat head unit terpasang perangkat double din dari Kenwood. Dan untuk penghasil suara di kabin depan menggunakan komposisi speaker 3way dari Audible Physics. Yang unik terdapat pada cara penempatan midrange dan tweeter. Biasanya midrange dan tweeter diposisikan bertumpu pada pilar A dengan tweeter selalu berada di atas midrange. Lain halnya dengan yang dilakukan pada BRV ini. Pada pilar A mobil ini tweeter justru diposisikan lebih bawah dari midrange. Usut punya usut, menurut sang installer posisi seperti ini dimaksudkan agar rambatan suara dari si speaker berjalan lebih baik. “Sebetulnya sih tergantung mobil dan seperti apa kondisi didalamnya juga, nah kebetulan pada mobil ini kita ketemu posisi terbaiknya seperti ini, jadi yasudah kita optimalkan” Ujar William, Installer Clinik yang menggarap BRV ini.

Dibagian belakang tertanam satu buah subwoofer sebagai penghasil suara bass. Subwoofer tersebut digerakan oleh amplifier NS Audio yang sama-sama terpasang di bagian belakang. Selain amplifier NS Audio di mobil ini turut dipasangkan juga dua buah amplifier 4 kanal dari Mapletech. Dua amplifier tersebut dikhususkan untuk mendrive speaker 3way yang terpasang di kabin depan.

Bila dilihat secara sekilas, rombakan audio yang dilakukan pun sebetulnya bisa dikatakan tak terlalu “macam-macam”. Sang pemilik benar-benar hanya focus pada hasil suaranya saja. Perubahan yang paling nampak di area dalam hanya terdapat pada bagian bagasi dan pilar A saja, selebihnya masih terkesan seperti orisinil-nya. Meski begitu sistem yang terpasang sanggup menyajikan suara yang nyaman didengar telinga, easy listening. Bahkan selain untuk harian sistem yang terpasang juga bisa diandalkan di ranah kompetisi audio mobil.