Sekilas Mengenai Amplifier

Amoplus Magazine - Salah satu perangkat yang perannya cukup dibutuhkan dalam sebuah sistem audio adalah amplifier. Perangkat ini biasa diandalkan penggunanya untuk menghidupkan speaker-speaker yang terpasang dalam suatu sistem audio. Umumnya amplifier dapat dibedakan berdasarkan kelas dan channel yang dimilikinya. Kelas amplifier paling umum yang sering digunakan di mobil adalah kelas A, A-B, dan D. Untuk channel-nya sendiri ada yang mono. Dua channel, empat channel, bahkan ada juga yang sampai enam channel.

Dilihat secara fisik, ketiga kelas amplifier tersebut memiliki ciri identiknya masing-masing. Amplifier kelas A cenderung memiliki badan yang besar dengan heatsink yang lebar. Biasanya ketika bekerja amplifier ini akan sangat panas. Maka dari itu pada amplifier kelas A ini ukuran heatsink-nya dibuat lebih lebar, agar mampu meredakan panas berlebih yang ditimbulkan ketika amplifier ini bekerja. Untuk urusan suara, amplifier kelas A sangat cocok untuk sound quality. Selain rendah distorsi suara yang dihasilkannya juga terdengar sangat bersih.

Amplifier kelas A-B memiliki ukuran fisik yang sedang. Tampilannya lebih sederhana dengan heatsink yang tidak terlalu luas. Amplifier kelas ini sangat umum dipakai karena bisa bekerja efisien. Suara yang dihasilkannya juga bisa dikatakan cukup baik. Bisa juga digunakan untuk bermain kencang.

Amplifier kelas D biasanya berukuran fisik lebih kecil. Amplifier ini sangat efisien untuk urusan tenaga vs panas. Amplifier kelas D biasanya digunakan untuk menyokong subwoofer karena efisiensinya tinggi dan tenaganya juga besar. Tidak disarankan bila digunakan untuk mendrive midbass keatas, karena amplifier kelas ini biasanya memiliki distorsi yang cukup besar pada frekuensi tinggi.

Itulah mungkin sekilas informasi yang bisa kami bagikan saat ini. Terlepas dari semuanya untuk praktek penggunaannya biasanya kembali lagi pada selera masing-masing. Biasanya para penghobi akan lebih senang bereksperimen dengan racikan audionya sendiri. Semoga sedikit informasi yang kami berikan ini bisa bermanfaat untuk para pembaca, terutama bagi mereka yang masih kebingungan dalam memilih jenis amplifier yang tepat untuk sistem audio di mobilnya.