Menolak “Tua”

Menolak “Tua”

Pekalongan, amoplusmagz.com – Pada masanya Kijang LGX pernah menjadi sosok yang difavoritkan oleh sebagian besar pecinta automotif di tanah air. Kenyamanan dan performa apik jadi salah satu hal yang banyak dipertimbangkan oleh para penggunanya. Namun itu dulu. Sekarang masa-masa itu sudah berlalu, yang tersisa hanyalah kenangan di masa kejayaannya. Saat ini penggunanya sudah semakin berkurang seiring dengan makin banyaknya produksi mobil-mobil baru, dan Kijang LGX kini telah bermutasi menjadi salah satu mobil lawas.

Salah satu yang masih memelihara Kijang LGX hingga kini adalah pemilik workshop JM Audio, Pekalongan. Mobil tersebut kami tampilkan pada bahasan ini. Performanya masih sangat apik karena memang sang pemilik merawatnya dengan baik. Agar terkesan tetap awet muda sang pemilik melakukan sejumlah ubahan pada mobilnya ini. Sebagian besar ubahan dilakukan pada sektor audio.

Mobil ini mengadopsi sistem audio bergenre SQL. Rombakannya cukup ekstrim. Di tempat head unit sang pemilik membenamkan piranti double din besutan Kenwood. Kemudian untuk penghasil tonal di kabin depan ada speaker 3way.

Beralih ke second row, pintu di bagian ini juga telah dijejali oleh dua set speaker 2way keluaran Vox Research. Untuk midbass dibuatkan box berjenis ported pada pintu belakang. Sementara itu untuk tweeter-nya terpasang tepat di atas midbass tersebut.

Hampir serupa dengan bagian tengah, sektor paling belakang dari mobil ini juga telah dijejali oleh speaker. Speaker yang tertanam di bagian ini antara lain adalah 2way Vox Researchuntuk penghasil tonal utamanya, fullrange Vox Research , horn tweeter, dan terakhir subwoofer. Seluruhnya terpasang dengan rapih di area bagasi. Untuk menambah kesan atraktif maka di bagian ini juga turut ditambahkan satu unit TV.

Tampilannya saat ini membuatnya terkesan jauh lebih muda dari usianya. Meski mobilnya sudah berusia lawas namun kalau soal “dalaman” tak akan kalah dengan mobil-mobil keluaran baru sekalipun. Penampakannya kini terlihat jauh lebih menawan. Tak heran bila banyak mata tertuju padanya saat ia melintas ataupun saat terparkir di suatu tempat.