Daily Use But Prestigious

Amoplus Magazine – Livina hitam ini sebetulnya telah mengalami beberapa kali perombakan untuk sistem audionya. Sempat bermain di genre SQL, namun saat ini pemiliknya memutuskan untuk merubahnya secara total menjadi Sound Quality (SQ). Ia merasa tertantang oleh sengitnya pertarungan ranah SQ di tanah air. Salah satunya karena hal tersebutlah ia mau repot-repot merombak sistem audio di mobilnya ini.

Mobil ini merupakan milik Donel. Dalam hal ini ia juga bertindak selaku installer yang menangani audio di Livina hitam ini. Karena ia sudah hapal betul karakteristik tunggangannya ini, maka mengenai konsep, pemilihan perangkat, sampai dengan proses setting suara dilakukan sendiri olehnya.

Konsep yang diaplikasikan lebih condong ke arah daily use. Penataannya simple, namun tumpuannya tetap pada kualitas suara yang dihasilkan. Mayoritas perangkat yang diaplikasikan berasal dari Flux. Penggunaan perangkat dari brand satu ini dapat kita jumpai pada bagian speaker depan, subwoofer, hingga ke amplifier yang digunakan.

Di bagian depan Donel mengaplikasikan satu set speaker 3way dari Flux. Penempatannya tak jauh berbeda dari penempatan speaker 3way pada umumnya, yakni midbass di doortrim, sementara midrange dan tweeter ditaruh di pilar A.

Satu subwoofer tak lupa ditambahkan di bagian belakang. Box-nya dibuat dengan jenis sealed. Sekilas box subwoofer memang nampak tak terlalu besar. Hal tersebut dikarenakan sebagian volume box ditanamkan ke bagian bawah, jadi yang nampak ke permukaan hanya sebagian saja.

Sebagai penyuplai daya untuk speaker, dua amplifier Flux turut dioprasikan. Keduanya ditempatkan di bawah jok depan, masing-masing di bagian kanan dan kiri. Sementara itu guna mendapat hasil suara yang lebih baik, satu unit prosesor Mosconi juga tak lupa untuk turut diaplikasikan pada sistem audio di mobil ini. Ia bertindak sebagai perangkat pengolah output suara yang dihasilkan oleh sistem.

Setelah selesai dibangun, beberapa kali Livina ini sempat diikut sertakan dalam ajang kontes car audio. Prestasinya terbilang baik, setiap keikut sertaannya dalam kontes ia tak pernah pulang dengan tangan kosong. Namun sejauh ini pemiliknya masih merasa kurang optimal. Menurutnya seharusnya ia bisa jauh lebih baik dari ini. Saat berita ini ditulis ia sempat memberi bocoran bahwa kedepannya sistem tersebut akan dirombaknya kembali. Kira-kira akan seperti apakah sistemya ? kita nantikan saja bersama.