Bisa untuk harian, bisa juga dijadikan kontestan

AmoPlus Magazine - Sekilas bila kita melihat tampilan Honda Jazz satu ini hampir tak ada perubahan yang terjadi padanya. Terlebih pada bagian luar semuanya masih nampak orisinil. Untuk bagian dalam sebetulnya telah banyak perombakan yang dilakukan pada area ini. Hanya saja sang installer telah mengemasnya secara rapi sehingga hasil dari rombakan-rombakan tersebut tidak terlalu nampak ke permukaan.

Honda Jazz ini adalah salah satu mobil yang audionya digarap oleh Workshop Audio Tones, Serpong. Sempat turun di beberapa kompetisi besar dan hasilnya terbilang cukup memuaskan. Bila kita melihat skema audio yang diterapkan, beberapa mungkin tak akan percaya jika system yang terlihat sederhana ini bisa berjaya di ranah kompetisi. Kira-kira rahasianya apa yah ? yuk langsung simak saja ulasannya sebagai berikut.

Sejatinya mobil ini masih sering digunakan oleh pemiliknya untuk aktivitas harian. Jadi kalaupun pemiliknya ingin melakukan perombakan tentu tidak  sampai menghiraukan faktor kenyamanan saat berkendara. Itulah salah satu alasan system audio di mobil ini dibuat sesimpel mungkin. Tapi meski terlihat simple bukan berarti suara yang dihasilkan terdengar seadanya. Banyak treatment telah dilakukan pada mobil ini. Sehingga meski dengan system yang terlihat sederhana suaranya bisa terdengar luar biasa.

Hal pertama yang dilakukan oleh sang installer pada mobil ini adalah membuatnya senyap. Kenapa dibuat senyap ? karena semakin senyap ruangan performa audio yang kita dengar akan semakin membaik. Peredaman pada mobil ini hanya dilakukan pada titik-titik tertentu saja yang sekiranya memang memerlukan peredaman. Salah satu area yang mendapat perhatian lebih untuk hal peredaman ini adalah area pintu depan.

Setelah peredaman selesai dilakukan, baru satu per satu perangkat audio aftermarket dinaikan. Posisi head unit diisi oleh HU single din dari clarion, sedangkan untuk speaker depan kini yang digunakan adalah komposisi 3way dari Venom, speaker tersebut didrive langsung oleh Processor Venom Pandora VPR6.6. dengan catatan Processor ini built in amplifier, Jadi selain mengolah suara ia juga dapat diandalkan untuk mendrive speaker. Penyembur suara bass-nya ada satu subwoofer Venom yang dipasangkan di bagian belakang. Ia digerakan oleh satu amplifier monoblok yang juga berasal dari brand yang sama, Venom.

Semua perangkat tambahan yang dinaikan pada mobil ini disusun dengan rapi. Space yang termakan oleh keberadaannya pun terbilang tidak terlalu besar. Karenanya meskipun sejatinya area dalam mobil ini seluruhnya telah dirombak, perombakannya sendiri tidak terlalu terlihat ke permukaan. Kesan orisinalitas tetap tergambar pada area dalam mobil ini. Dengan seperti ini sebetulnya si mobil lebih nampak sebagai mobil harian saja. Namun jangan salah, meski kelihatannya sederhana mobil ini juga nyatanya memang telah dipersiapkan untuk turun di ranah kompetisi. Jadi jangan pandang sebelah mata tampilannya yang sederhana.