“Sistem Stereo Yang Sangat Bertenaga.”
Jakarta, amoplusmagz.com – Nama Zapco dalam kancah audio mobil tentunya sudah tidak asing lagi, apalagi bagi para Installer yang bermain di kelas kompetisi, seri Z-150-2SP memang dirancang sebagai penguat daya akhir untuk kelas tersebut, apalagi khusus seri Z ini sejak tahun 2011 sudah dipersiapkan untuk diproduksi sebagai competition class.
Ketika masuk lab AmoPlus, amplifier Zapco Z-150-2SP, terlihat sosoknya yang hanya seukuran Oxford Dictionary non pocket, siapa sangka kalau daya yang mampu dihasilkan mencapai 550 Watts pada saat dibridged.
Zapco Z-150-2SP memang dirancang sebagai power amplifier dalam klasifikasi kelas AB yang disiapkan untuk 2 channel, artinya amplifier ini memang dibuat bagi para antusias yang mengandalkan efisiensi dengan daya besar. Desain casingnya dibuat elegan, sehingga tampilannya terkesan modern, ini dapat dilihat dari konstruksinya serta perpaduan warna hitam dan putih serta logo embos yang mencolok, ditambah dengan sedikit emblem khusus di bawah logo yang mencerminkan sebuah produk berkelas.
Pada amplifier ini, antara jalur input dan catu daya dibuat secara terpisah dengan dua sisi berseberangan. Di sisi yang satu terdapat jalur masukan RCA yang dipadu dengan jalur keluran RCA (jika ingin memanfaatkan power amplifier tambahan), di bagian inilah banyak fungsi pengaturan setting disediakan, dari filter audio yang dapat secara fullrange maupun diset untuk HPF (High Pass Filter) serta LPF (Low Pass Filter) atau BPF (Band Pass Filter). Tersedia pula trim variable BassBoost yang dapat ditingkatkan mencapai 12 dB, bagi yang kurang puas dengan tampilan bas standar.
Pada panel lainnya akan ditemukan jalur masukan catu daya aki dengan pengaman dua fuse, serta jalur keluaran alias terminal speaker 2 channel yang kesemuanya menggunakan konektor sistem baut.
Ketika kami buka bagian atas dari amplifier ini, terlihat “jeroan†Z-150-2SP terjejal komponen yang lumayan padat, layak sebuah motherboard PC, dimana komponen utamanya memiliki sirkuit yang simetris, bahkan untuk bagian catu dayanya dirancang secara terpisah walau masih dalam satu board. Sistem pendinginan amplifier ini, selain memanfaatkan heatsink pada casing, ternyata juga disiapkan sistem pendingin menggunakan kipas untuk melepaskan panas.
Jadi, kalau kami amati power amplifier yang satu ini, memang dikemas untuk para pengguna yang mendambakan daya lumayan besar, namun tetap menjaga kualitas material yang digunakan, baik casing maupun komponen.
Kesemuanya di atas juga kami buktikan dengan “menjajal†Zapco Z-150-2SP dengan settingan standar, dimana memanfaatkan speaker 3-way pasif tanpa menggunakan subwoofer. Hasilnya memang tidak diragukan lagi bahwa power tersebut memiliki karakter yang sangat dinamis untuk jenis music dengan genre tertentu, sehingga gebukan bas yang dihasilkan cukup bertenaga walau tanpa sub. Dan yang paling oke adalah uji SQ juga termasuk sukses, karena amplifier ini mampu menghantarkan kualitas vokal dan music yang balance.
Spesifikasi :
- Power @ 4Ω: 2 x 165 watts
- Power @ 2Ω: 2 x 275 watts
- Power @ 4Ω Bridged: 1 x 550 watts
- THD @ Rated Power < 0.05%
- Signal to Noise Ratio > 104dB
- Channel separation > 60dB
- Frequency Response 10Hz to 30,000Hz ±1dB
- Input Sensitivity .25v to 8v
- Dimensions in mm: 241(W) x 62(H) x 301(L) Overall: 241(W) x 62(H) x 328(L)
- Weight 5 kg
No comments so far.
Be first to leave comment below.